Begini Cara Orang Jepang Menyambut Datangnya Demam Isu Semi

Konbanwa mina-san.... 🙌🙌🙌 Malam Minggu gini enaknya minum susu coklat sambil nonton anime yah hehe.... Tapi damai saja Yukito tidak akan membahas ihwal susu coklat 😅😅😅

Oia, sobat BJB tahu nggak ketika ini sedang ekspresi dominan apa di Jepang? Yups, sedang ekspresi dominan semi. Musim paling cantik, ketika serbuk bunga betebaran di mana-mana 😆

Nah kemarin Yukito sanggup kiriman foto ekspresi dominan semi dari sobat Nihonjin. Sangat indah... jadi gak sabar pengen cepat-cepat ke sana 😍😍😍 Dan katanya ada satu hal yang sangat ditunggu pada ketika ekspresi dominan semi. Setelah kutanya, ia pribadi mngirimkan kanji ini 👉 桜 (sakura)🌸 Ternyata di Jepang ada perayaannya juga. Langsung disimak aja yah. 😊

 Malam Minggu gini enaknya minum susu coklat sambil nonton anime yah hehe Begini Cara Orang Jepang Menyambut Datangnya Musim Semi
anime: gintama

👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇

Apa sobat BJB tahu bunga yang populer di Jepang? Yups, bunga Sakura. Inilah bunga khas yang menjadi ikon negeri matahari terbit, Jepang. Yang istimewa dari bunga sakura ialah waktu mekarnya. Bunga ini hanya berkembang selama 1 hingga 2 ahad selama setahun. Bunga Sakura biasanya mekar diawal ekspresi dominan semi, namun waktu mekar bunga ini bervariasi.

Berdasarkan situs appetitejourney, disebutkan bahwa di wilayah Kanto yang mencakup Tokyo, Chiba dan sekitarnya, bunga Sakura mekar pada final Maret hingga awal April.

Sedangkan di tempat Kyushuu (Jepang bab selatan) bunga sakura mekar sekitar pertengahan Maret. Sedangkan di Hokkaido (Jepang bab utara) masyarakat gres sanggup menikmati indahnya bunga ini pada April final hingga awal Mei. bunga Sakura berbeda-beda tergantung spesiesnya.

Yah ternyata sakura tidaklah selalu berwana pink lho, ada warna lainnya juga. Tapi Yukito tetap milih warna pink sih (karna emang suka warna pink) 😍 Walapun berbeda-beda tetapi tetap sakura kan yah 😋 Dan mekarnya bunga Sakura ini menjadi tanda hadirnya ekspresi dominan semi.

Nah sobat BJB, hadirnya ekspresi dominan semi merupakan kebahagiaan tersendiri bagi masyarakat Jepang sehabis menjalani kehidupan yang berat dalam ekspresi dominan dingin. Untuk itu, masyarakat Jepang punya cara tersendiri untuk merayakan datangnya ekspresi dominan semi, yaitu dengan mengadakan program Hanami! Festival Hanami di Jepang 😆😄😊

Yups, ada kebiasaan orang Jepang yang piknik atau melihat sakura bermekaran yang disebut Hanami (花見, melihat bunga) atau ohanami.

Hanami berasal dari hana wo miru yang berarti melihat bunga. Inilah tradisi Jepang dalam menikmati keindahan bunga, khususnya bunga sakura. Selain itu, hanami juga sanggup diartikan sebagai piknik dengan menggelar tikar untuk pesta makan-makan di bawah pohon sakura.

Nah, pada ketika perayaan hanami, rombongan demi rombongan berpiknik menggelar tikar dan duduk-duduk di bawah pepohonan sakura untuk bergembira bersama, minum sake, dan makan masakan khas Jepang. Tak ubahnya ibarat pesta kebun. Ada kelompok keluarga, kelompok perusahaan, organisasi, sekolah, dan sebagainya.

Pada ketika perayaan hanami, semua orang berkumpul di bawah rindangnya pohon sakura untuk makan dan minum bersama sambil bernyanyi dan menari sepanjang malam. Umumnya mereka membawa masakan yang dipersiapkan sendiri dari rumah (bento). Namun ada juga yang membeli dari penjual masakan di tempat program hanami berlangsung.

Oleh alasannya itu di kebun, para pengunjung banyak menggelar tikar di sepanjang jalan di bawah pohon sakura. Di sana mereka makan dan minum bersama. Tak jarang sampah yang dihasilkan sangat banyak dan menggunung.

Adanya tradisi ini memang cukup menarik perhatian. Di negara maju ibarat Jepang, terdapat perayaan untuk menyambut mekarnya bunga sakura. Memang, sanggup jadi bukan bunga sakura itu sendiri yang menjadi poin pemfokusan perayaan ini, melainkan datangnya ekspresi dominan semi yang hangat dan dekat untuk melakukan segala aktivitas. Hanya saja, ekspresi dominan semi di Jepang memang identik dengan muncul dan mekarnya bunga sakura. Nah, suasana ibarat ini yang kelihatannya tidak terlihat menonjol di tempat tropis Indonesia.

Perayaan semacam ini mungkin tidak sanggup kita jumpai di negara-negara lain, yang menakjubkan ialah masyarakat Jepang tetap melestarikan budaya hanami, meskipun di abad modern ini banyak pilihan tempat untuk bersantai bersama keluarga, contohnya dengan pergi ke tempat karaoke, taman bermain, dsbg.

Pada saat-saat mekarnya bunga sakura, masyarakat Jepang tetap menentukan berkumpul dan bersantai bersama keluarga di bawah pohon sakura sambil menikmati keindahan bunga sakura. Kemajuan teknologi tidak lantas menggeser tradisi sederhana ini. Mereka lebih menentukan untuk berkumpul bersama keluarga dan teman dibandingkan kongkow-kongkow di tempat karaoke.

Konon, bunga sakura hanya mekar 1 kali dalam setahun dan hanya berlangsung kira-kira 10 hari saja, maka tradisi ini merupakan tradisi yang ditunggu oleh masyarakat Jepang.

👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆👆

 Malam Minggu gini enaknya minum susu coklat sambil nonton anime yah hehe Begini Cara Orang Jepang Menyambut Datangnya Musim Semi
anime: bungou stray dogs

Sumber:
  • https://lincahbahasajepang.blogspot.com//search?q=kebiasaan-orang-jepang-saat-musim-semi
  • https://lincahbahasajepang.blogspot.com//search?q=kebiasaan-orang-jepang-saat-musim-semi

Waaah,,,, tampaknya menyenangkan yah sobat BJB 😆😆😆 Suatu ketika Yukito juga pengen ngajak keluarga Yukito piknik di bawah pohon sakura sambil menikmati amis bunga sakura yang bermekaran.... Aamiin.... 🌸😍😍

Hm... kira-kira pohon sakura sanggup hidup dengan iklim tropis di Indonesia nggak yah? Kalau bisa, Yukito bakal ngambil bibit bunga sakura ketika ke Jepang trus tanam di belakang rumah, semoga pikniknya gak usah jauh-jauh ke Jepang, ke belakang rumah aja wkwkwkw..... 😂😂😂😂 (Abaikan khayalan konyol Yukito 😅😂)

Hehehe.... okd, hingga sini dulu yah sobat BJB. Sampai jumpa di postingan selanjutnya. Baibai 👋

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel